KEWAJIBAN NEGARA DAN KAITANNYA DENGAN PENGELUARAN NEGARA

Kewajiban negara dalam rangka menjaga kelangsungan kedaulatan negara (pemerintah) dan meningkatkan kemakmuran masyarakat, mencakup: 

a. Mempersiapkan, memelihara, dan melaksanakan keamanan negara 
b. Menyediakan dan memelihara fasilitas untuk kesejahteraan sosial dan perlindungan sosial :
     • fakir miskin
     • jompo
     • yatim piatu
     • masyarakat miskin
     • pengangguran
c. Menyediakan dan memelihara fasilitas kesehatan
d. Menyediakan dan memelihara fasilitas pendidikan

Sebagai konsekuensi pelaksanaan kewajibannya, pemerintah perlu dana yang memadai, dianggarkan melalui APBN/APBD, dan pada saatnya harus dikeluarkan melalui Kas Negara/Kas Daerah

PENERIMAAN NEGARA (2)


Berdasarkan institusi yang menanganinya, penerimaan negara dibedakan menjadi:
  • Penerimaan Pemerintah Pusat
  • Penerimaan Pemerintah Daerah Propinsi
  • Penerimaan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
1. Penerimaan Pemerintah Pusat
    a. Penerimaan Negara dan Hibah 
        - Penerimaan Dalam Negeri 
        - Penerimaan perpajakan 
        - Penerimaan bukan pajak (PNBP) 
        - Bagian laba BUMN 
        - Lain-lain penerimaan yang sah 
    b. Penerimaan Pembiayaan 
        - Pinjaman sektor Perbankan 
        - Pinjaman luar negeri 
        - Penjualan Obligasi Pemerintah 
        - Privatisasi BUMN 
        - Penjualan aset pemerintah
 
2. Penerimaan Pemerintah Daerah Provinsi 
    a. Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang terdiri dari: 
        - Pajak Daerah 
        - Retribusi Daerah 
        - Bagian laba BUMD 
        - PAD lainnya yang sah, yang terdiri dari pendapatan hibah, pendapatan dana darurat
        - dan lain-lain pendapatan.
    b. Pendapatan dari Dana Perimbangan, terdiri dari: 
        - Bagian daerah dari PBB dan BPHTB 
        - Bagian daerah dari Pajak Penghasilan Wajib Pajak Perseorangan/Pribadi 
        - Bagian daerah dari Sumber daya alam 
        - Bagian daerah dari Dana Alokasi Umum 
        - Bagian daerah dari Dana Alokasi Khusus
    c. Penerimaan Pembiayaan, terdiri dari: 
        - Pinjaman dari Pemerintah Pusat 
        - Pinjaman dari Pemerintah Daerah Otonom Lainnya 
        - Pinjaman dari BUMN/BUMD 
        - Pinjaman dari Bank/Lembaga non Bank 
        - Pinjaman dari Luar Negeri 
        - Penjualan Aset Daerah 
        - Penerbitan Obligasi Daerah
 
3. Penerimaan Pemerintah Daerah Kab./ Kota 
    a. Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang terdiri dari: 
        - Pajak Daerah 
        - Retribusi Daerah 
        - Bagian laba BUMD 
        - PAD lainnya yang sah, yang terdiri dari pendapatan hibah, pendapatan dana darurat,  
        - dan lain-lain pendapatan.
    b. Pendapatan dari Dana Perimbangan, terdiri dari: 
        - Bagian daerah dari PBB dan BPHTB 
        - Bagian daerah dari Pajak Penghasilan Wajib Pajak Perseorangan/Pribadi 
        - Bagian daerah dari Sumber daya alam 
        - Bagian daerah dari Dana Alokasi Umum 
        - Bagian daerah dari Dana Alokasi Khusus
    c. Penerimaan Pembiayaan, terdiri dari: 
       - Pinjaman dari Pemerintah Pusat 
       - Pinjaman dari Pemerintah Daerah Otonom Lainnya 
       - Pinjaman dari BUMN/BUMD 
       - Pinjaman dari Bank/Lembaga non Bank 
       - Pinjaman dari Luar Negeri 
       - Penjualan Aset Daerah 
       - Penerbitan Obligasi Daerah
Tags:

About

Thank you for your visit in my blog, you can access subtitle in this blog. If you need subtitle you can request in my contact or comment in one of article. Author : Alan Hendrawan

0 comments

Leave a Reply

Thank you for your comment in my blog