Sekilas Informasi Snmptn Tahun 2012 ini menyajikan Evaluasi Pelaksanaan Snmptn 2011 yang diketuai Prof.Dr.Ir. H.Herry Suhardiyanto, M.Sc., menganalisi ketentuan umum SNMPTN 2011 baik jalur ujian tertulis/keterampilan dan jalur undangan dan beragam opini tentang seleksi penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi. Tak lupa kami sampaikan juga beberapa hal yang dimungkinkan dilaksanakan pada Snmptn 2012.
Eksepsi Siswa Terhadap Snmptn Jalur Undangan
Adanya SNMPTN Undangan(tanpa tes) kepada siswa berprestasi dan memiliki nilai akademik yang bagus tentunya menjadi salah satu penyemangat bagi pelajar SMA. Terlebih, karena pelajar memiliki kesempatan memperoleh jenjang pendidikan kuliah di Perguruan Tinggi Negeri(PTN) favorit baik tingkat nasional maupun lokal.
Pelajar SMA bahkan berlomba-lomba meningkatkan dan mempertahankan setiap nilai mata pelajarannya loh. Sebab, berdasarkan peraturan Kemendiknas yang berhak memperoleh SNMPTN undangan adalah mereka yang masuk 15 besar di kelasnya.
Menurut Nanda Regina, SNMPTN undangan memiliki keistimewaan sendiri. "Kita tidak perlu susah-susah bersaing dengan ribuan pelajar di SNMPTN. Sebab, dengan meningkatkan nilai akademik di sekolah, kita mempunyai kesempatan mendapatkan SNMPTN Undangan. Jadi lebih mudah masuk PTN Favorit," jelas sisiwi SMAN 1 Maros ini.
Namun bagaimana jika ternyata ada sebagian siswa yang tidak dapat jatah SNMPTN Undangan. Padahal memiliki nilai yang cukup. Hal inilah yang terkadang memunculkan pro kontra di kalangan pelajar terkait SNMPTN Undangan.
Misalnya saja yang diungkapkan oleh Gaby. "Mencurigakan dan patut dipertanyakan jika demikian. Bila nilainya cukup, tentu punya kesempatan untuk mendapatkan SNMPTN Undangan. Jangan sampai jatuh ke orang yang salah, atau ada manipulasi," terang siswi SMAN 21 Makassar ini.
Serupa pula yang dikatakan Nur Qalbi. Meski masih berstatus siswi SMP doi mengaku cukup menanggapi baik adanya SNMPTN Undangan. "Mestinya memang harus diseleksi baik-baik setiap siswa yang memiliki nilai akademik bagus. Baik dari pihak sekolah maupun PTN itu sendiri. Yah biar adil," tuturnya.
Sekedar info, jalur SNMPTN Undangan ini memberikan kepercayaan kepada kepala sekolah untuk merekomendasikan siswanya yang meraih prestasi di sekolah untuk langsung mendaftar ke PTN di seluruh Indonesia. Jadi tentunya diharapkan kerjasama dari seluruh pihak agar SNMPTN Undangan merata dan adil, ya kan Guys!.
Evaluasi Pelaksanaan Snmptn 2011
Pelaksanaan Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2011 di tingkat Panitia Lokal (Panlok) se-Indonesia berkumpul dan melakukan evalusi penerimaan mahasiswa baru, di Hotel Ramada Bintang, Kuta, Bali, ( 27-29/7).
Humas Unhas, M Dahlan Abu Bakar menuturkan, pembahasan itu mencakup pelaksanaan bidang Kehumasan, Information and Technology (IT), dan Keuangan SNMPTN 2011 dari seluruh panlok di Indonesia. Khusus di bidang kehumasan, dibagi ke dalam tiga kelompok, yakni Koordinator Wilayah I, II, dan II digabung dengan IV.
Di kelompok bidang kehumasan berkembang rekomendasi ke Panitia Pusat SNMPTN agar pelaksanaan sosialisasi SNMPTN disampaikan lebih awal, sehingga tidak berdekatan dengan pelaksanaan SNMPTN. Usul lain adalah kendala IT yang dihadapi beberapa daerah, terutama di wilayah Indonesia Bagian Timur, seperti Maluku, dan Papua, serta Kalimantan.
Para peserta rapat bidang kehumasan juga mengharapkan agar bank mitra SNMPTN mendatang dapat juga bermitra dengan beberapa bank lain yang memiliki akses hingga ke kabupaten, kecamatan, bahkan desa.
Menyangkut masalah pemanfaatan IT, peserta rapat juga mengusulkan agar dapat dipertimbangkan pelaksanaan pendaftaran off line (manual), terutama di daerah-daerah terpencil. “Seperti di Maluku, internet baru dinikmati orang-orang di Kota Ambon dan Tual saja,” kata Josep Pagaya dari Universitas Pattimura, Ambon.
Rapat Evaluasi Pelaksanaan SNMPTN 2011 tiga bidang ini dilaksanakan secara paralel dan Rabu malam, diakhiri dengan rapat pleno.
Bidang Kehumasan dipimpin Kordinator Bidang, Prof Dr Sunarpi (Rektor Unram), Koordinator Bidang Keuangan Prof Rochmat Wahab (Rektor UNY), dan Koordinator Bidang Tekhnologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Prof Tri Yogi (Rektor ITS).
Dari Makassar, ikut dalam rapat evaluasi itu delegasi Unhas terdiri atas Wakil Rektor Dr dr Andi Wardihan Sinrang MS, Kepala Biro Akademik Dra Betty E Duma MEd, Kepala Humas Unhas M Dahlan Abubakar, dan Alimuddin serta Aliem dari IT. Universitas Negeri Makassar (UNM) juga mengirim tiga orang peserta.
Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru Usulan Anggota DPR RI (Hetifah Sjaifudian)
anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Golkar
Pengumuman hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 jalur ujian tertulis sudah dikeluarkan secara online oleh pihak Panitia SNMPTN melalui situs resmi SNMPTN, www.snmptn.ac.id, akhir Juni lalu. Sehari kemudian, pengumuman SNMPTN juga disebarluaskan melalui media cetak nasional dan daerah secara serentak.
Dalam kesempatan ini, saya ingin turut mengucapkan selamat kepada para pelajar yang mendapat kesempatan masuk perguruan tinggi negeri. Sekedar mengingatkan, kelak para mahasiswa baru harus siap menghadapi kegiatan belajar yang menuntut kemandirian serta kematangan jiwa.
Bagi yang belum berhasil masuk perguruan tinggi negeri, buang jauh rasa putus asa. Masih terbuka kesempatan dan pilihan-pilihan hidup lain yang bisa dijajaki, seperti masuk ke perguruan tinggi swasta, bekerja di perusahaan-perusahaan atau mencari peluang usaha.
Hasil SNMPTN 2011 berhasil menjaring sebanyak 118.233 orang calon mahasiswa dari total 540.953 jumlah peserta SNMPTN jalur ujian tertulis/keterampilan. Dari alokasi 119.041 kursi SNMPTN tahun ini, hanya 118.233 peserta yang lolos seleksi. Dengan demikian, terdapat 808 kursi yang kosong. Pemerintah harus terus meningkatkan informasi bagi calon mahasiswa terkait dengan program-program studi yang mendukung rencana pembangunan pemerintah. Bahkan, pemerintah harus berani menyediakan insentif bagi jurusan dan calon mahasiswa yang memilih bidang studi strategis bagi Indonesia, misalnya, sains dan pertanian.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan pasal 53B yang memuat ketentuan tentang penerimaan calon mahasiswa baru, PTN wajib menerima 60% calon mahasiswa dari seleksi nasional dan sisanya dari seleksi mandiri. Selanjutnya, Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) mengeluarkan Permendiknas No 34 Tahun 2010 yang menyatakan bahwa ketentuan penjaringan mahasiswa baru melalui jalur mandiri sebesar 40% diatur oleh masing-masing perguruan tinggi.
Menjamin Pemerataan
Secara keseluruhan, mencermati sistem penerimaan mahasiswa baru tahun 2011 ini, saya mempunyai pandangan-pandangan khusus.
Pertama, jalur mandiri bertendensi menciptakan kelas sosial di kampus serta mengurangi kualitas lulusan. Fenomena ini sudah banyak dirasakan semenjak seleksi mandiri yang berbasis kapasitas finansial diperkenalkan secara masif dengan berbagai dalih; kelas eksekutif, kelas sore, kelas ekstensi, kelas kerja sama, dan berbagai istilah lainnya pada masa PTN BHMN (Badan Hukum Milik Negara) mulai diberlakukan.
Kriteria penerimaan mahasiswa di perguruan tinggi seharusnya didasarkan pada kapasitas akademik, bukan didasarkan pada kemampuan menyumbang sejumlah dana kepada perguruan tinggi yang bersangkutan.
Kedua, Kemendiknas harus segera melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap penyelenggaraan seleksi masuk jalur mandiri yang diatur oleh Permendiknas 34 Tahun 2010 tersebut. Di mana, ketentuan penjaringan mahasiswa baru melalui jalur mandiri (40%) diatur oleh masing-masing perguruan tinggi.
Pertanyaannya, standar penerimaan apa yang dipakai oleh setiap perguruan tinggi? Apakah telah terjadi praktik sapi perah terhadap mahasiswa atau orangtua mahasiswa dari kalangan mampu yang ingin anaknya dapat kuliah di PTN bersangkutan dengan dalih biaya pendidikan, subsidi silang, dan sebagainya? Apakah sudah ada pemihakan yang jelas bagi kuota 20% bagi calon mahasiswa dari kalangan berpenghasilan rendah pada proses seleksi mandiri PTN? Selama ini belum ada kajian secara menyeluruh dan mendalam bagaimana praktik seleksi masuk jalur mandiri yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi negeri menjamin rasa keadilan dan pemerataan kesempatan. Demikian pula dengan pelaksanaan jalur undangan yang seharusnya berdasarkan penjaringan prestasi akademik.
Pemerintah harus membuat regulasi yang jelas dan tegas apabila terdapat penyimpangan yang dilakukan oleh perguruan tinggi. Sementara Komisi X DPR RI akan terus membantu pemerintah dengan melakukan evaluasi dan pengawalan program untuk menjamin pemerataan tersebut.
Ketiga, masih banyak calon mahasiswa maupun orangtua calon mahasiswa yang masih membutuhkan informasi mengenai perguruan tinggi swasta (PTS), program dan fasilitas yang diberikan. Sehingga, seringkali orangtua kesulitan mendapatkan alternatif yang bagus manakala anaknya tidak berhasil menembus seleksi masuk PTN.
Oleh karena itu, saya mendorong pemerintah dapat menyediakan informasi yang lebih jelas dan mudah diakses mengenai berbagai pilihan yang ditawarkan oleh perguruan tinggi swasta.
Prospek Snmptn Tahun 2012
Pada tahun 2012 kemungkinan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta siap menjaring mahasiswa lewat jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) pada tahun ajaran 2012/2013, disamping itu adanya kemungkinan bergabungnya beberapa PTN baru yang terbentuk dari PTS belum lama ini seprti Unsil, Poltek Sukabumi, dll.
Untuk ISI jika Kemdiknas menyetujui usulan itu, dia yakin minat masuk ke ISI sangat besar dari masyarakat. Apalagi biaya perkuliahan di institut ini sangat murah.
Dari program studi yang ada, pihak ISI masih membuka penerimaan mahasiswa jurusan pedalangan, seni kriya serta seni rupa murni. Adapun jurusan Karawitan Tari, Televisi dan Desain Interior ISI sudah mendapatkan banyak peminat.
0 comments