Kelainan Gen Penyebab Kanker Pada Anak seringkali tidak terpikir oleh orangtua, sampai anak-anak terserang kanker itu sendiri. Anda tentu tidak ingin merasakan penyesalan yang terlambat bukan? Jadi kenali lebih jauh tentang hubungan gen dengan kanker ini, supaya anda dapat lebih waspada dan tahu harus melangkah kemana ketika sungguh-sungguh berhadapan dengan si kanker ini. Pada kasus kanker otak misalnya, meski sampai saat ini belum diketahui penyebab pastinya, tapi ternyata gen memiliki andil dalam terjadinya kanker otak pada anak-anak. Hal ini terjadi karena tidak terkendalinya pertumbuhan sel akibat kelainan gen yang mengakibatkan kanker. Sementara itu, kelainan gen sendiri terpicu oleh kromosom yang disusun ulang. Neurofibromatosis adalah salah satu kondisi genetis selain beberapa sindrom, dan retinoblastoma juga tercatat sebagai pemicu kanker otak akibat terjadinya perubahan gen maupun kromosom. Tentu saja, pengecualian genetis ini diturunkan dari orangtua kepada anak.
Memahami Pengaruh Orangtua Terhadap Kelainan Gen Penyebab Kanker Pada Anak
Pada keluarga yang memiliki riwayat kanker otak, resiko anak terhadap berkembangnya tumor di system saraf pusatnya menjadi lebih besar. Selain Kelainan Gen Penyebab Kanker Pada Anak, bahan kimia tertentu ternyata juga dapat merubah struktur dari gen yang bertugas melindungi tubuh dari serangan kanker maupun penyakit lain. Jadi, jika kelainan gen ini diwariskan orangtua pada anak, maka orangtua perlu waspada jika bekerja di perusahaan penyulingan minyak, laboratorium kimia, maupun laboratorium nuklir. Anda yang bekerja di beberapa tempat tersebut, lebih beresiko terserang kanker, bahkan jika anda selamat dari kanker, belum tentu begitu pula dengan anak anda. Bagi anak sendiri, jika di usia dini nya sudah terpapar radiasi sebagai bentuk terapi di kepalanya dalam proses pengobatan penyakit tertentu, ternyata justru menghadapi resiko tumbuhnya tumor. Tumor ini akan menekan dan merusak daerah sekitarnya lalu berkembang menjadi kanker. Selain kanker otak, jenis kanker lain yang diwaspadai sering menyerang anak-anak adalah kanker darah, neuroblastoma, kanker kelenjar limfe, kanker retina mata, kanker otot, sampai kanker tulang.
Mendeteksi Kelainan Gen Penyebab Kanker Pada Anak Anda
Selain faktor genetis yang menjadi salah satu pemicu kanker, ternyata lingkungan juga memiliki andil besar. Sayangnya, gejala yang timbul seringkali tidak terdeteksi sebagai gejala kanker karena sifatnya mirip dengan gangguan kesehatan pada umumnya. Jadi, temukan satu gejala pembedanya yaitu adanya benjolan atau kelenjar yang membesar. Beberapa gejala kanker yang perlu diwaspadai meski tampaknya masalah kesehatan yang umum, adalah demam dalam waktu lama, muntah yang muncul bersama dengan sakit kepala, penampakan yang berbeda pada permukaan kulitnya, adanya benjolan di perut dan rongga dada, munculnya pembesaran kelenjar di bagian leher, sampai berat badan yang menurun. Untuk anak yang terserang kanker darah juga dapat terdeteksi dengan memperhatikan wajahnya yang cenderung mudah pucat, anak merasa mudah lelah, sering mengeluhkan rasa nyeri di tulang sampai mengalami perdarahan. Berbeda dengan kanker mata yang biasanya terdeteksi dari munculnya gejala mata kucing pada anak. Perhatikan kondisi anak anda ketika berada di usia rentan serangan, yaitu usia empat sampai lima tahun untuk kanker darah dan usia remaja atau belasan untuk kanker tulang. Usia anak yang terserang kanker memang bervariasi sesuai jenis kankernya, begitu pula dengan factor pemicunya yang salah satunya adalah Kelainan Gen Penyebab Kanker Pada Anak.
0 comments